Daftar Isi ▾
Prediksi Manchester City vs Sunderland: Ujian Konsistensi The Citizens Hadapi Tim Kuda Hitam
Manchester City kembali menjalani ujian konsistensi ketika menjamu Sunderland pada pekan ke-15 Premier League 2025/26, Sabtu (6/12/2025) malam WIB di Etihad Stadium. Pertandingan ini bukan cuma tentang tiga poin, tapi juga tentang stabilitas mental juara bertahan yang belakangan tampil seperti dua tim berbeda dalam satu pertandingan: luar biasa di babak pertama, gugup di babak kedua.
The Citizens baru saja melewati dua laga penuh drama: menang 3-2 atas Leeds, lalu menang 5-4 atas Fulham. Ya, 5-4. Skor yang lebih cocok untuk futsal malam Jumat ketimbang Premier League. Pertahanan City kembali disorot setelah hampir membuang keunggulan telak sebelum sapuan heroik Josko Gvardiol di menit 97 menyelamatkan muka tim.
Di sisi lain, Sunderland datang sebagai tim kuda hitam yang sedang punya kepercayaan diri tinggi. Mereka berhasil comeback dramatis atas Bournemouth dan hampir mencuri kemenangan fenomenal di Anfield sebelum gol bunuh diri menghancurkan impian tersebut. Tim promosi? Di atas kertas iya. Dalam performa? Tentu saja bukan.
City Masih Tajam, Tapi Pertahanan Jadi Alarm Bahaya
Secara ofensif, City tetap mesin gol paling menakutkan di liga. Mereka sudah mencetak 19 gol di Etihad musim ini, angka tertinggi di Premier League. Erling Haaland baru saja mencetak 100 gol Premier League dengan rekor tercepat, dan Phil Foden sedang on fire dengan empat gol dalam dua laga terakhir.
Namun, Guardiola punya masalah serius di lini belakang. Setelah unggul 5-1 atas Fulham, City justru kebobolan tiga gol dalam waktu singkat. Guardiola bahkan mengakui ia “tidak punya jawaban” mengapa timnya begitu rapuh di babak kedua.
“Jika kami kalah satu pertandingan saja, akan sangat sulit mengejar Arsenal,” kata Pep. Kalimat yang cukup menggambarkan urgensi laga ini: City wajib menang.
Sunderland Bukan Lagi Tim Underdog yang Mudah Dipukul
Regis Le Bris membawa Sunderland bermain berani, terorganisir, dan punya mentalitas besar. Keberhasilan menahan Liverpool 1-1 di Anfield membuktikan bahwa mereka tidak takut menghadapi tim kuat. Bahkan, mereka sempat unggul lewat Chemsdine Talbi sebelum keadaan berubah akibat gol bunuh diri Mukiele.
Le Bris tepat berusia 50 tahun akhir pekan ini dan berharap “kado ulang tahun” berupa performa terbaik timnya di Etihad. Jika mereka mampu bertahan di enam besar hingga pekan ini, bukan tidak mungkin Sunderland jadi Leicester City versi 2025, hanya bedanya ini mungkin tanpa dongeng-dongeng “keajaiban”, karena performa mereka sudah berbicara sendiri.
Namun, Sunderland juga membawa catatan buruk: mereka tidak pernah mengalahkan City sejak November 2013. Jika kalah lagi, mereka akan menjadi klub kesembilan yang menelan 300 kekalahan Premier League, dalam jumlah laga paling sedikit.
Rotasi City Jelang Liga Champions
City harus mengingat bahwa pekan depan mereka bertandang ke Santiago Bernabeu untuk menghadapi Real Madrid di Liga Champions. Rotasi pemain hampir pasti dilakukan Pep Guardiola.
Rodri dan Mateo Kovacic belum tersedia. Nico Gonzalez kemungkinan menjadi andalan sebagai jangkar. Sementara itu, pemain seperti Abdukodir Khusanov, Rayan Aït-Nouri, John Stones, dan Nathan Ake berpeluang mendapat menit bermain.
Di lini depan, Haaland tetap menjadi titik fokus, didukung oleh Foden yang sedang ganas. Fans City mungkin berharap “versi babak pertama City” bermain penuh 90 menit, bukan versi babak kedua yang sering bikin jantung naik-turun seperti roller coaster.
Sunderland Tanpa Diarra, Xhaka Jadi Pengatur Tempo
Sunderland masih tanpa Habib Diarra yang cedera panjang. Dennis Cirkin, Leo Hjelde, dan Aji Alese kondisinya juga belum ideal. Dengan skema lima bek seperti saat menahan Liverpool, mereka akan mengandalkan Granit Xhaka untuk mengatur ritme permainan.
Brian Brobbey yang tampil impresif di Anfield kemungkinan kembali jadi starter, namun bersaing ketat dengan Wilson Isidor serta Eliezer Mayenda.
Head to Head Manchester City vs Sunderland
Prediksi Playkami: City Menang, Tapi Tidak Mudah
Melihat performa City yang selalu menurun di babak kedua, Sunderland cukup punya peluang memberikan perlawanan. Namun kekuatan Etihad Stadium dan urgensi City menjaga jarak dari Arsenal membuat The Citizens tetap favorit kuat.
Sunderland mungkin bisa mencetak satu gol lewat skema serangan balik cepat, tapi kualitas individual City seharusnya membuat tuan rumah menutup laga dengan kemenangan.
Prediksi Skor Playkami: Manchester City 3 – 1 Sunderland
Untuk prediksi bola lainnya, tips odds, serta prediksi mix parlay terlengkap, kamu bisa cek update terbaru di Situs Resmi Playkami, platform informasi bola yang selalu up-to-date.