Daftar Isi ▾
Liverpool Bungkam Inter di San Siro: Penalti Szoboszlai Jadi Pembeda di Laga Super Ketat
Liverpool meninggalkan San Siro dengan senyum lebar setelah menang tipis 1-0 atas Inter Milan pada matchday 6 fase grup Liga Champions 2025/2026. Gol semata wayang The Reds hadir lewat titik putih melalui eksekusi dingin Dominik Szoboszlai pada menit ke-88. Di laga yang penuh tensi, drama, dan keputusan VAR yang bikin jantung para fans naik turun seperti grafik saham, Liverpool akhirnya pulang dengan tiga poin berharga.
Drama Babak Pertama
Sejak menit pertama, Inter langsung mengajak Liverpool bermain cepat. Penguasaan bola lebih banyak dikuasai tuan rumah, tapi serangan-serangan The Reds tetap mampu mengancam. Curtis Jones sempat memberikan tendangan keras di menit 18, namun Yann Sommer tampil seperti penjaga gawang yang baru saja minum double espresso, refleksnya terlalu bagus.
Liverpool sejatinya berhasil memimpin di menit ke-32. Ibrahima Konaté menyundul bola masuk setelah memanfaatkan rebound tendangan Hugo Ekitike. Sayangnya, VAR menemukan handball dalam proses build-up. Gol dianulir. Fans Liverpool pun harus menerima kenyataan pahit: VAR memang musuh alami, kecuali kalau membantu mereka.
Inter mencoba membalas lewat sepakan Nicolo Barella dari jarak jauh, namun arah tendangan hanya menjadi dekorasi kecil di sisi luar gawang. Pertahanan kedua tim tampil disiplin, membuat babak pertama berakhir tanpa gol.
Babak Kedua: Adu Serangan, Adu Nade, dan Sommer Masih Susah Ditembus
Masuk babak kedua, ritme tetap sama: Inter menekan, Liverpool membalas dengan serangan balik cepat. Alexander Isak mendapatkan peluang emas dari rebound, namun tembakannya seperti hilang sinyal GPS, melenceng terlalu jauh ke kanan.
Marcus Thuram dan Hugo Ekitike ikut membuat pertahanan Liverpool bekerja keras, tapi Caoimhín Kelleher bermain solid. Sommer di sisi Inter pun kembali jadi tembok es. Setiap peluang The Reds dibungkam olehnya.
Hingga akhirnya, momen paling penting datang di menit 86. VAR kembali melakukan tinjauan setelah insiden di kotak penalti Inter. Hasilnya? Penalti untuk Liverpool. Dominik Szoboszlai maju sebagai eksekutor, dan dengan ketenangan khas pemain yang rambutnya selalu on point, ia mengirim Sommer ke arah berbeda. Liverpool unggul 1-0.
Inter Menyerang Habis-Habisan, Tapi The Reds Tetap Tegar
Inter mencoba membalas dalam lima menit terakhir, namun pertahanan Liverpool tampil rapat dan disiplin. Peluang demi peluang gagal dikonversi. Pertandingan akhirnya berakhir dengan kemenangan tipis The Reds.
Dengan kemenangan ini, Liverpool naik ke posisi kedelapan klasemen grup dengan 12 poin. Inter, yang juga punya 12 poin, tetap tertahan di posisi kelima. Persaingan menuju babak 16 besar semakin memanas, lebih panas dari timeline Twitter setelah VAR bikin keputusan kontroversial.
Komentar Arne Slot: Mentalitas Pejuang, San Siro, dan Kemenangan Besar
Usai laga, Arne Slot memberikan pujian besar pada skuadnya. Dalam wawancaranya dengan Amazon Prime, Slot mengatakan:
“Saya tidak bisa meminta lebih ketika bermain melawan tim kuat seperti Inter.”
Ia menegaskan bahwa kemenangan di San Siro bukan hal yang mudah, dan The Reds menunjukkan mentalitas luar biasa untuk mengamankan tiga poin. Slot menyebut laga ini sebagai salah satu momen penting dalam perjalanan Liverpool di fase grup Liga Champions musim ini.
Mentalitas inilah yang membuat Liverpool tetap berada di jalur persaingan, meskipun kompetisi di fase grup musim ini terasa seperti “grup neraka 2.0”—ketat, keras, dan penuh kejutan.
Peluang Lolos dan Dampak Kemenangan Ini Untuk Liverpool
Kemenangan ini bukan sekadar tiga poin biasa. Dengan ketatnya klasemen grup, setiap angka sangat berarti. Liverpool kini memiliki peluang lebih besar untuk menembus 16 besar, meskipun mereka tetap harus menghadapi sisa pertandingan dengan performa terbaik.
Dari sisi statistik, Liverpool menunjukkan peningkatan signifikan dalam efektivitas serangan dan struktur bertahan. Inter memang memiliki penguasaan bola, namun The Reds tampil lebih efisien dalam memanfaatkan momen krusial, termasuk penalti telat yang jadi pembeda.
Bagi fans yang pengen mantau update hasil pertandingan, analisis, prediksi mix parlay, hingga jadwal lengkap Liga Champions, bisa mampir ke platform olahraga yang terpercaya Website PlayKami ,tempat di mana berita bola, statistik, dan hiburan fans terlengkap dan terpercaya.
Kesimpulan: Penalti, VAR, dan Mentalitas Baja
Liverpool kembali membuktikan bahwa mereka adalah tim yang tidak pernah menyerah sampai peluit terakhir berbunyi. Gol telat Szoboszlai, solidnya garis belakang, dan keputusan taktis Arne Slot menjadi kombinasi sempurna untuk mencuri kemenangan atas Inter Milan.
Laga penuh drama ini sekali lagi menunjukkan bahwa Liga Champions selalu punya cerita menarik baik untuk fans, pemain, maupun para penikmat statistik yang selalu berdebat soal xG di kolom komentar.
Yang jelas, Liverpool kini berada di jalur yang tepat. Jika mereka terus mempertahankan mentalitas pejuang seperti di San Siro, harapan ke babak 16 besar bakal sangat terbuka.