
Arema FC Keok 1-2 dari Dewa United:
Marukawa & Martins Bikin Pecah Telur di Kanjuruhan
Stadion Kanjuruhan, Malang, jadi saksi bisu bagaimana Dewa United akhirnya berhasil pecah telur. Untuk pertama kalinya dalam sejarah pertemuan, tim berjuluk Banten Warrior sukses meraih kemenangan di markas Arema FC dengan skor 1-2 pada Sabtu (13/9/2025). Dua gol lewat tandukan Alex Martins (12’) dan sepakan Taisei Marukawa (77’) memastikan tiga poin berharga, sementara Arema hanya mampu membalas lewat Dalberto di menit 90+7.
Bagi Dewa United, kemenangan ini lebih dari sekadar angka di klasemen. Ini adalah simbol kebangkitan setelah start musim yang tidak mulus. Sebaliknya, bagi Singo Edan, kekalahan perdana musim ini jadi pukulan telak yang membuat posisi mereka di papan atas mulai terancam.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Sejak awal laga, Arema langsung menekan lewat Paulinho dan Dalberto. Bahkan dalam lima menit pertama, dua peluang emas lahir, tapi Sonny Stevens di bawah mistar Dewa United tampil solid. Justru tim tamu yang mampu memanfaatkan momentum. Menit 12, Stefano Lilipaly melepas umpan silang matang dan Alex Martins menyambarnya dengan tandukan keras. Bola meluncur deras tanpa bisa dijangkau Lucas Frigeri. 0-1 untuk Dewa United.

Hanya tiga menit berselang, Dewa nyaris menambah gol. Kali ini Lilipaly kembali jadi motor, lepas dari jebakan offside, namun tembakannya masih terlalu lemah. Arema coba merespons. Dalberto sempat lolos dari kawalan tapi sepakannya bisa dimentahkan Stevens. Ian Puleio bahkan sempat menjebol gawang, tapi dianulir wasit karena offside. Babak pertama ditutup dengan skor 0-1 untuk Dewa United.
Babak Kedua
Selepas jeda, Arema tampil lebih agresif. Percobaan Lucas Puleio dari luar kotak penalti nyaris membuat stadion bergemuruh, tapi bola masih bisa ditepis Stevens. Dewa United tak tinggal diam. Kombinasi Messidoro dan Ricky Kambuaya hampir membuahkan hasil di menit 50, namun Lucas Frigeri tampil heroik. Drama terjadi di menit 54, ketika Luiz Gustavo diganjar kartu kuning kedua, tapi VAR menganulir karena Alex Martins lebih dulu offside.

Menit 74, Ricky Kambuaya melepaskan sepakan keras yang menghantam mistar gawang. Dua menit berselang, Taisei Marukawa memastikan keunggulan Dewa. Menerima umpan Egy Maulana Vikri, winger asal Jepang itu melakukan cut inside dan melepas tembakan plessing ke tiang dekat. Gol cantik, Dewa United menjauh 0-2.
Arema mencoba segalanya. Mereka terus menggempur lewat crossing dan bola mati. Usaha akhirnya membuahkan hasil di injury time, ketika Dalberto mencetak gol hiburan menit 90+7. Namun waktu tersisa terlalu sempit, skor akhir tetap 1-2 untuk Dewa United.
Statistik Pertandingan


Komentar Pelatih
Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, jelas puas dengan hasil ini. Ia menyebut babak pertama sebagai performa terbaik tim sejak dirinya menukangi Banten Warrior. “Pemain menunjukkan kualitas yang sebenarnya. Harusnya kami bisa mencetak lebih banyak gol,” ujarnya usai laga. Menurutnya, Arema mencoba dua sistem berbeda, tapi tetap tak mampu menguasai permainan.
Meski begitu, pelatih asal Belanda itu tetap memberi catatan pada anak asuhnya. Ia menilai winger Arema, Paulinho Moccelin, sempat jadi ancaman serius karena kecepatan dan akselerasinya di sisi kanan. “Tapi selain itu, tidak ada masalah besar. Tim tampil sangat baik,” tambahnya.
Implikasi Klasemen
Hasil ini membuat Arema turun ke peringkat tiga dengan 8 poin. Kekalahan ini bisa jadi sinyal bahaya jika pesaing di bawah mereka memetik kemenangan. Sementara Dewa United naik ke urutan delapan dengan 6 poin, awal kebangkitan setelah sempat terbenam di papan bawah.
Bagi Dewa, kemenangan di Kanjuruhan bisa jadi titik balik untuk kembali bersaing di papan atas, seperti musim lalu saat mereka finis runner-up Liga 1. Sedangkan bagi Arema, laga ini jadi peringatan bahwa konsistensi masih harus dibenahi, terutama dalam duel besar.
Kesimpulan
Laga ini punya semua elemen drama sepak bola: gol cepat, peluang gagal, VAR yang ambil peran, hingga gol hiburan di menit akhir. Namun ujungnya hanya satu: Dewa United pulang dengan tiga poin, sementara Arema harus menerima kenyataan pahit di kandang sendiri.
Gimana menurut kalian soal kemenangan perdana Dewa United di markas Arema ini? Apakah ini jadi sinyal kebangkitan Banten Warrior musim ini? Klik tombol share di bawah, dan jangan lupa saksikan pertandingan bola & esport favorit kalian hanya di PlayKami TV.